Istilah-Istilah yang Lazim Membuat Bingung dalam Psikiatri


Psikiatri adalah cabang ilmu kedokteran yang menangani gangguan jiwa serta pengobatannya. Kata psikiatri berasal dari psyche, sebuah kata Yunani yang berarti jiwa (soul) atau pikiran (mind), dan iatros kata Yunani yang berarti penyembuh.


Psikiatri kadang juga disebut kedokteran psikologis. Psikiater adalah seorang dokter yang sudah menjalani pendidikan dokter spesialis, serta memperoleh pengalaman dan keahlian di bidang gangguan jiwa, termasuk penyakit dan gangguan emosi.

Psikologi adalah disiplin non-medis; ilmu pengetahuan yang mendalami perilaku, pengalaman dan fungsi pikiran (seperti memori, perkembangan, pembelajaran) yang normal.

Psikoterapi adalah penanganan masalah psikologis dengan cara non-fisik. Hal ini biasanya merujuk kepada "terapi percakapan (talking therapies)", tetapi dalam arti yang lebih luas, meliputi terapi kesenian, drama, musik, dll. Ahli terapi ini tidak perlu seorang dengan kualifikasi kompetensi klinis.

Psikoanalisis adalah suatu psikoterapi tertentu, atau metode penelusuran pikiran bawah sadar, yang diciptakan oleh Sigmund Freud, tetapi dikembangkan oleh banyak sarjana lain. Seorang ahli psikoanalisis harus menjalani pelatihan analisis dan tidak perlu seorang psikiater.

Psikodinamika adalah studi mengenai cara pengalaman masa lalu dan masa kini terkait sehingga menyebabkan gejala saat ini (kadang-kadang disingkat menjadi "dinamika")

Keperawatan Psikiatri adalah suatu pelatihan keperawatan spesialistik (juga dikenal sebagai "keperawatan mental"), yaitu perawatan para penderita dengan masalah kesehatan mental oleh perawat profesional dengan basi dari-hari-ke-hari baik di rumah sakit maupun (semakin sering) di komunitas.

Psychobabble adalah jargon yang digunakan oleh kelompok di atas, untuk berkomunikasi satu sama lain, tetapi sering membingungkan pasien


(Source: Puri B. K., Laking P. J., Treasaden I. H. Buku Ajar Psikiatri Edisi 2. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC, 2008.)
× 『rui@96yR』【butterflyuu】 ×

Komentar